Posted in Uncategorized

A Junk Writing (Dream and Achieve It)

Alone in an internet cafe. No friend. Killing the time to wait something that be being downloaded. Yups. It’s hot. No AC, just a fan. But, it’s OK.

I think this is just the junk writing. Maybe from now I must write in English. That’s a suggestion from my lecturer, Miss. Nani Cahyani. She said that this activity (writing on blog by using English) can help you when you continue your study later and can expand your network (everybody can read the writing, not only Indonesian, but also Western people). That’s true. And I think, I can do. I believe with my dreams. I can achieve. Yup. Allah, bless me please. Aamiin.

google.com

Talking more about past, present and future with her, I feel that NOTHING is IMPOSSIBLE. We can reach what we want. Of course, we must work harder, never give up, keep learning. Hmmm… Saying is easy, and doing is hard. πŸ˜€ But, I believe, I CAN!!! Mangatseeee!!!

Posted in Uncategorized

FlashBack Masa Muda (Banget) di FB

Selamat. Selamat pagi, readers. πŸ™‚
Semoga hari ini menyenangkan. Aamiin.

Saya mau cerita. Tentang masa muda tahun 2009. πŸ˜€
Betapa ababilnya saya. Saat itu saya masih duduk di bangku kelas 3 SMA, masa terakhir, menunggu pengumuman kelulusan.

Sempat melihat tanggal pertama kali buat akun Facebook. That’s 3 April 2009, Tuesday. πŸ˜€ Kalau bicara tentang status Facebook, gak usah dibahas. Dominan tentang Pelajaran, Pengumuman, Saat-saat jadi maba, dan Cidaha. πŸ˜€
Kalau pelajaran, gak usah dikomentari kali ya. Betapa optimisnya saya pada saat itu tentang masa depan. Mungkin terlalu yakin akan kemampuan saya pada saat itu tanpa memperdulikan yang akan terjadi di sekeliling saya jikalau tidak sesuai rencana. Tiada hari SEMANGAT terus untuk menjalani hidup. Saya ceria di dalam status itu. Yah, seperti anak remaja pada umumnya. Masih polos. *Tjiah, belaga polos lebih tepatnya. Tapi, bukan berarti sekarang saya gak optimis ya. Bukan. Masalahnya, sekarang sudah berbeda. BERBEDA. Hehehe. Bukan main ini hidup dih? Dinamika belae… πŸ˜€ *logat Baubau. Tapi, walaupun sekarang berbeda keadaannya, harus tetap OPTIMIS kalau Nining itu bisa menjadi yang baik bagi diri sendiri, keluarga, dan orang lain. Aamiin ya Rabb. πŸ˜‰

Di status FB saya dulu (2009), tema Cinta Dalam Hati. Hahaha. Maklum, cuma pintar mendam-mendam. Nda berani ngungkapin. Karena sadar diri kali ya. Siapa sih saya saat itu? Gak ada apa-apanya di banding yang lain. Mereka lebih perfect dari saya. πŸ˜€ Dan akhirnya saya terperangkap dalam dunia yang dibuat sendiri. Bermain-main sendiri di dunia sendiri dengan aturan yang dibuat sendiri. Dulu, masalah cinta adalah masih menjadi hal yang sepeleh untuk disikapi. Semuanya serba ditanggapi, tapi gak terlalu serius amat. Tapi, sekarang. Sekarang, hampir sebagian besar mendominasi. Mungkin ini juga pengaruh bertambahnya umur seseorang. Pernah baca di buku, katanya memasuki umur 20-an yang dipikirkan itu sebagian besar CINTA dan PEKERJAAN. Nah loh. Emang benar sih. Hihihi. Nda terasa. Cinta ituuuu hampir bisa buat menguras hati. Hahaha. Tapi, saya tetap berusaha untuk menyeimbangkan segala aspek. CITA-CITA dan CINTA. Yah. Harus berjalan seimbang. Semoga saya bisa menyeimbangkannya.

Aduh, ajang curhat lagi nih di artikel kali ini. Maaf ya, readers. Cuma mau sharing aja. πŸ˜€ Sapatau bisa diajak berbagi tentang kondisi masing-masing. Yang pada akhirnya, seiring berjalannya waktu, MANUSIA itu BERUBAH. Menjadi lebih baik. Aamiin. πŸ™‚
Masih ingat tentang kisah-kisah cidaha dan prestasi masa SMA. Moment-moment yang masih mau saya ulangi lagi. Kemarin itu indah sekali. Walaupun semuanya serba DIAM. Lucccuuuu… >.<

Dulu (2009) = 18 tahun.
Sekarang (2012) = 21 tahun.
Tahun depan (2013) = 22 tahun (insya Allah).
Umur semakin bertambah. Semakin tua. Dan semoga pikiran juga semakin dewasa hingga bisa membawa kita ke kehidupan yang lebih baik. Aamiin.

Sebuah dinamika.
Membawa perubahan bagi siapa saja yang mau move on.
Kita tak bisa terus berdiri di tempat yang sama.
Tanpa tindakan berarti yang bisa membawa kita ke kehidupan yang lebih baik.
Karena kita menginginkan hal itu, bukan?
Pahit manis kehidupan ini pasti akan dijalani oleh setiap individu.
Kebahagiaan, kesedihan, penyesalan, kegembiraan, kekesalan.
Tak akan dirasa kalau kita akan melewatinya.
Sendiri ataupun bersamanya.
Tapi Allah akan selalu ada di samping kita.
Terus menemani selama kita mau berada di jalanNya. Insya Allah.

Kemarin.
Masa muda yang paling indah.
Tahun 2009 yang lalu. Saat-saat kepolosan saya. πŸ˜€
Rumah – sekolah – rumah.
Masih belum tahu banyak tentang dunia luar itu seperti apa.
Penuh kewaspadaan. Hati-hati. Banyak yang mengintai.
Saya sayang kedua orang tua saya.
Saya sayang mereka. Mereka keluarga kecil saya.
Saya akan berusaha menjadi anak baik.
Harus membuat mereka bahagia. Dapat bersyukur sama Allah kalau mereka beruntung memiliki anak seperti saya.
Allah, tolong kabulkan doa saya.
Saya mau buat mereka bahagia. Β T___T
Aamiin. *Ya Allah, teguhkan imanku untuk tetap berada di jalanMu.

SEMANGAT MERAIH SUKSES!!! TALK LESS DO MORE.
*Cerewetmu Nining e, bisanya itu TALK LESS.
N: Let’s see palenk e… HMB saya…!!! πŸ˜€

Posted in Uncategorized

FlashBack Masa Muda (Banget) di FB

Selamat. Selamat pagi, readers. πŸ™‚
Semoga hari ini menyenangkan. Aamiin.

Saya mau cerita. Tentang masa muda tahun 2009. πŸ˜€
Betapa ababilnya saya. Saat itu saya masih duduk di bangku kelas 3 SMA, masa terakhir, menunggu pengumuman kelulusan.

Sempat melihat tanggal pertama kali buat akun Facebook. That’s 3 April 2009, Tuesday. πŸ˜€ Kalau bicara tentang status Facebook, gak usah dibahas. Dominan tentang Pelajaran, Pengumuman, Saat-saat jadi maba, dan Cidaha. πŸ˜€
Kalau pelajaran, gak usah dikomentari kali ya. Betapa optimisnya saya pada saat itu tentang masa depan. Mungkin terlalu yakin akan kemampuan saya pada saat itu tanpa memperdulikan yang akan terjadi di sekeliling saya jikalau tidak sesuai rencana. Tiada hari SEMANGAT terus untuk menjalani hidup. Saya ceria di dalam status itu. Yah, seperti anak remaja pada umumnya. Masih polos. *Tjiah, belaga polos lebih tepatnya. Tapi, bukan berarti sekarang saya gak optimis ya. Bukan. Masalahnya, sekarang sudah berbeda. BERBEDA. Hehehe. Bukan main ini hidup dih? Dinamika belae… πŸ˜€ *logat Baubau. Tapi, walaupun sekarang berbeda keadaannya, harus tetap OPTIMIS kalau Nining itu bisa menjadi yang baik bagi diri sendiri, keluarga, dan orang lain. Aamiin ya Rabb. πŸ˜‰

Di status FB saya dulu (2009), tema Cinta Dalam Hati. Hahaha. Maklum, cuma pintar mendam-mendam. Nda berani ngungkapin. Karena sadar diri kali ya. Siapa sih saya saat itu? Gak ada apa-apanya di banding yang lain. Mereka lebih perfect dari saya. πŸ˜€ Dan akhirnya saya terperangkap dalam dunia yang dibuat sendiri. Bermain-main sendiri di dunia sendiri dengan aturan yang dibuat sendiri. Dulu, masalah cinta adalah masih menjadi hal yang sepeleh untuk disikapi. Semuanya serba ditanggapi, tapi gak terlalu serius amat. Tapi, sekarang. Sekarang, hampir sebagian besar mendominasi. Mungkin ini juga pengaruh bertambahnya umur seseorang. Pernah baca di buku, katanya memasuki umur 20-an yang dipikirkan itu sebagian besar CINTA dan PEKERJAAN. Nah loh. Emang benar sih. Hihihi. Nda terasa. Cinta ituuuu hampir bisa buat menguras hati. Hahaha. Tapi, saya tetap berusaha untuk menyeimbangkan segala aspek. CITA-CITA dan CINTA. Yah. Harus berjalan seimbang. Semoga saya bisa menyeimbangkannya.

Aduh, ajang curhat lagi nih di artikel kali ini. Maaf ya, readers. Cuma mau sharing aja. πŸ˜€ Sapatau bisa diajak berbagi tentang kondisi masing-masing. Yang pada akhirnya, seiring berjalannya waktu, MANUSIA itu BERUBAH. Menjadi lebih baik. Aamiin. πŸ™‚
Masih ingat tentang kisah-kisah cidaha dan prestasi masa SMA. Moment-moment yang masih mau saya ulangi lagi. Kemarin itu indah sekali. Walaupun semuanya serba DIAM. Lucccuuuu… >.<

Dulu (2009) = 18 tahun.
Sekarang (2012) = 21 tahun.
Tahun depan (2013) = 22 tahun (insya Allah).
Umur semakin bertambah. Semakin tua. Dan semoga pikiran juga semakin dewasa hingga bisa membawa kita ke kehidupan yang lebih baik. Aamiin.

Sebuah dinamika.
Membawa perubahan bagi siapa saja yang mau move on.
Kita tak bisa terus berdiri di tempat yang sama.
Tanpa tindakan berarti yang bisa membawa kita ke kehidupan yang lebih baik.
Karena kita menginginkan hal itu, bukan?
Pahit manis kehidupan ini pasti akan dijalani oleh setiap individu.
Kebahagiaan, kesedihan, penyesalan, kegembiraan, kekesalan.
Tak akan dirasa kalau kita akan melewatinya.
Sendiri ataupun bersamanya.
Tapi Allah akan selalu ada di samping kita.
Terus menemani selama kita mau berada di jalanNya. Insya Allah.

Kemarin.
Masa muda yang paling indah.
Tahun 2009 yang lalu. Saat-saat kepolosan saya. πŸ˜€
Rumah – sekolah – rumah.
Masih belum tahu banyak tentang dunia luar itu seperti apa.
Penuh kewaspadaan. Hati-hati. Banyak yang mengintai.
Saya sayang kedua orang tua saya.
Saya sayang mereka. Mereka keluarga kecil saya.
Saya akan berusaha menjadi anak baik.
Harus membuat mereka bahagia. Dapat bersyukur sama Allah kalau mereka beruntung memiliki anak seperti saya.
Allah, tolong kabulkan doa saya.
Saya mau buat mereka bahagia. Β T___T
Aamiin. *Ya Allah, teguhkan imanku untuk tetap berada di jalanMu.

SEMANGAT MERAIH SUKSES!!! TALK LESS DO MORE.
*Cerewetmu Nining e, bisanya itu TALK LESS.
N: Let’s see palenk e… HMB saya…!!! πŸ˜€

Posted in Uncategorized

Happy Anniversary for My First Post

Postingan kali ini seharusnya dipublish tanggal 9 Juli 2011 kemarin. Mengapa? Karena pada tanggal tersebut merupakan postingan pertama Nining di blog ini. Walaupun memang postingannya bukan berasal dari buah pikiran Nining, akan tetapi dari sahabat tercinta Ning, Raghil. Ora opo-opo. πŸ™‚

Postingan pertama tentang puisi cinta, Love is Blind.

Tahun 2009 kemarin. Dua tahun lalu.
Selama dua tahun Ning telah bergelut di dunia perbloggingan. Dengan segala cerita yang ada di dalam blog ini.
Selama dua tahun juga, blog ini telah menemani perjalanan hidup Nining. Tidak akan menyangka selama dua tahun ini Ning telah memposting 267 artikel yang dibaca oleh orang yang Ning juga tidak tahu siapa mereka. Terima kasih kepada para pembaca blog Nining.

Hari ini pengunjung di blog Nining sudah mencapai sekitar 20.000-an pembaca. Angka yang cukup excited.

Terima kasih kepada pembaca dan pengunjung blog Nining. Terima kasih banyak.
Semoga ke depannya Ning bisa menuliskan lagi artikel-artikel yang dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin. πŸ™‚

*Buat blog Nining, maaf telat memposting artikel ini ya. :'(
Love youuuuu, My Blog… πŸ™‚

Posted in Uncategorized

Ketika Hujan Turun

Tanggal 26 Juni 2011

Akhir-akhir ini, Kota Baubau diguyur hujan terus-menerus. Tak tanggung-tanggung, dari pagi hingga menjelang pagi lagi. Dan cuaca hari ini membuat Nining ingin suasana pagi yang cerah lagi. Jadi ingin melihat matahari lagi. Jadi ingin merasakan panasnya Baubau lagi.

Kalau yang berkenderaan roda empat, tentu saja hujan bukan menjadi kendala yang berarti. Tapi, bagi yang berkenderaan roda dua dan yang berjalan kaki. Tentu, ini menimbulkan sedikit kekhawatiran bagi mereka. Ketika dalam perjalanan ke suatu tempat, tiba-tiba turun hujan, mereka harus segera mencari tempat berteduh.
Sebenarnya ada dua pilihan yang bisa mereka pilih. Berani menorobos hujan atau mencari tempat berteduh?
Tapi, kalau Nining, lebih baik mencari tempat berteduh. Menunggu hujan reda.

Sebenarnya bisa saja kita ‘menerobos’ hujan, asalkan kita membawa mantel ataupun payung. Kalaupun tidak, ya pilihan kedua lebih baik. Seperti mereka.

Mereka yang Ning lihat dari balik jendela kamar ketika turun hujan. Berteduh untuk waktu yang tidak menentu. Satu menit, lima menit, tiga puluh menit, bahkan satu jam pun mereka tak akan tahu sampai kapan harus berdiri, harus menunggu hingga akhirnya bisa melanjutkan perjalanan mereka.

Bersamaan dengan itu, Nining mengira hanya dua orang saja yang berteduh di teras rumah Nining. Ketika melihat keadaan di bagian pinggir jendela, ada seorang ibu penjual sayur. Dia duduk bersama talam sayurnya. Sepertinya ada dua ikat bayam yang mungkin belum laku terjual. Ibu itu harus menunggu hujan reda sambil memikirkan kapan dia harus berada di sini terus. “Bagaimana dengan anak-anakku di rumah. Ini sudah siang. Pasti belum makan.” Mungkin saja begitu. Ya, walaupun belum pasti tepat seperti yang dipikirkan oleh ibu itu.

Eh, ada sekelompok anak muda lewat. Mereka berani basah-basahan. Sepertinya mereka mau mandi hujan di tengah jalan. Tidak tampak rasa was-was ataupun susah di wajah mereka. Dengan santainya mereka menikmati hujan dengan berkendara ria.

Itulah sebagian tingkah laku manusia ketika hujan tiba. Dengan berbagai kepentingan masing-masing, mereka tahu apa yang harus dilakukan di luar sana ketika hujan.

niningsyafitri

Posted in Uncategorized

Sebuah Proses

Hidup itu adalah sebuah proses menuju kesuksesan atau bisa jadi ketidaksuksesan.
Ya, tergantung dari diri sendiri.

Sebuah kesuksesan mungkin bukanlah suatu hal yang mudah, namun bisa menjadi tidak sulit ketika kita mau berusaha untuk mewujudkannya.

Banyak orang sukses memulai kesuksesannya dari bawah. Ketika harus benar-benar mulai dari nol, ketika harus benar-benar berada di level terendah. Β Dan kemudian berproses menjadi suatu hal yang sesuai dengan kerja keras mereka selama ini.

Apa yang kita lakukan sekarang adalah sebuah keberanian untuk memutuskan suatu hal demi masa depan kita nanti. Semuanya memiliki resiko tersendiri, dan kita harus berani mengambil resiko tersebut.

Jangan pernah putus asa terhadap kegagalan dan kekecewaan yang kita dapatkan karena kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya ketika harus selalu berpositive thinking.

Jadi, tetaplah menjadi orang yang penuh dengan keyakinan diri akan kualitas hidup yang lebih baik, dan tetap menjadi pribadi yang rendah hati.

SEMANGAT!!!

Posted in Uncategorized

Campur-Campur Tidak Jelas

Malam semakin larut, mata sudah mau tertutup. Maklum, menulisnya antara sadar dan tidak sadar. Berhenti sejenak memejamkan mata, entah ini namanya tidur atau mencari inspirasi untuk tulisan kali ini. Semenit, dua menit, tiga menit. Tertidur. Kemudian terbangun karena suara adik yang memanggil, “Ning, masih ada kuenya?” Tanpa suara, menggelengkan kepala. Habis. Telah dimakan oleh saya tentunya. Maaf ya, dek!

Sekarang. Apalagi yang mau diketik?
Apalagi yang mau dibahas?
Pikiran ini masih berDILEMA, berkecamuk di dalam jiwa dan raga.

Malam ini dingin sekali. Mmm… Bukan cuma malam ini saja sih, sudah beberapa hari seperti ini. Udara dingin, udara dingin, udara dingin, sungguh sangat dingin. Membuat ingin bergegas ke tempat tidur, kemudian membiarkan selimut merangkul semua raga dan saya pun akan tertidur lelap.

Tulisan di malam hari yang penuh ketenangan, tapi tidak stabil. Yang penuh cerita, tapi semua curhatan. Yang penuh semangat, tapi sebetulnya mengantuk.

Allah, hamba butuh Engkau ini malam… :'(
Maaf untuk niat meninggalkan perintahMu…

Air mataku mulai mengalir di pipiku
Iya. Karena mata saya telah mengantuk…
Jadi, mari kita tidur… πŸ™‚

Posted in Uncategorized

Bagaimana Orang Jatuh Cinta

Cinta.
Lagi lagi tentang cinta. Hal yang tak akan pernah ada habisnya untuk dibahas. Mulai dari kebahagiaannya, ketidakjelasannya, dan kesakitannya. Semua rasa akan berada di dalam sebuah wadah bernama cinta.

Cinta mampu membuat yang cerewet menjadi pendiam, yang kuat menjadi lemah, dan yang lemah menjadi kuat. Hal tersebut benar sekali. Β Kalau yang pintar menjadi bodoh? Yang bodoh menjadi pintar? Mungkin kalau masalah pintar dan bodoh tergantung masing-masing individunya bagaimana dia menanggapi rasa CINTA itu hingga memberikan hasil yang terbaik buat diri dan kehidupannya.

Ning merasa lagi mood saja menulis tentang CINTA.
Di sini Ning tidak berusaha menjelaskan panjang lebar tentang makna cinta itu sebenarnya, tentang cinta itu apa, bagaimana cinta itu. Ya, karena semua orang pasti tahu. Dan ketika kita jatuh cinta, perasaan ini akan ingin selalu bersama orang yang telah membuat kita jatuh cinta. Dengan caranya sendiri-sendiri, manusia mengekspresikan rasa cintanya kepada sang tercintanya. Entah itu dengan menulis, nyanyian, puisi, ataupun sejenisnya. Banyak cara yang dapat dilakukan. Dan itu hanya semata-mata dibuat dari hati. Hati yang penuh dengan ketulusan dan keikhlasan untuk mencintai seseorang.

Bagaimana orang jatuh cinta, bagaimana orang menyatakan cinta, kemudian berusaha untuk meraih dan mempertahankannya dari sekelumit problem yang ada, adalah sebagian usaha manusia dari setitik anugerah Allah yang terindah.

Allah, terima kasih untuk rasa cinta yang Kau anugerahi kepada setiap insan di dunia ini.
Semoga makhluk ciptaanMu ini bisa menjaga dan meletakkannya di tempat yang tepat dan tetap terjaga kesuciannya dari sekian banyak cobaan yang hendak menodainya.

Terima kasih, Allah…

Alhamdulillah…

Posted in Uncategorized

Bagaimana Orang Jatuh Cinta

Cinta.
Lagi lagi tentang cinta. Hal yang tak akan pernah ada habisnya untuk dibahas. Mulai dari kebahagiaannya, ketidakjelasannya, dan kesakitannya. Semua rasa akan berada di dalam sebuah wadah bernama cinta.

Cinta mampu membuat yang cerewet menjadi pendiam, yang kuat menjadi lemah, dan yang lemah menjadi kuat. Hal tersebut benar sekali. Β Kalau yang pintar menjadi bodoh? Yang bodoh menjadi pintar? Mungkin kalau masalah pintar dan bodoh tergantung masing-masing individunya bagaimana dia menanggapi rasa CINTA itu hingga memberikan hasil yang terbaik buat diri dan kehidupannya.

Ning merasa lagi mood saja menulis tentang CINTA.
Di sini Ning tidak berusaha menjelaskan panjang lebar tentang makna cinta itu sebenarnya, tentang cinta itu apa, bagaimana cinta itu. Ya, karena semua orang pasti tahu. Dan ketika kita jatuh cinta, perasaan ini akan ingin selalu bersama orang yang telah membuat kita jatuh cinta. Dengan caranya sendiri-sendiri, manusia mengekspresikan rasa cintanya kepada sang tercintanya. Entah itu dengan menulis, nyanyian, puisi, ataupun sejenisnya. Banyak cara yang dapat dilakukan. Dan itu hanya semata-mata dibuat dari hati. Hati yang penuh dengan ketulusan dan keikhlasan untuk mencintai seseorang.

Bagaimana orang jatuh cinta, bagaimana orang menyatakan cinta, kemudian berusaha untuk meraih dan mempertahankannya dari sekelumit problem yang ada, adalah sebagian usaha manusia dari setitik anugerah Allah yang terindah.

Allah, terima kasih untuk rasa cinta yang Kau anugerahi kepada setiap insan di dunia ini.
Semoga makhluk ciptaanMu ini bisa menjaga dan meletakkannya di tempat yang tepat dan tetap terjaga kesuciannya dari sekian banyak cobaan yang hendak menodainya.

Terima kasih, Allah…

Alhamdulillah…

Posted in Uncategorized

Sebuah Kebodohan atau Ketidaktelitian?

Pagi, 22 Juni, sekitar pukul 09.00 a.m. Nining ke kampus. Katanya Mata Kuliah Structure III mau masuk, tapi ternyata dipending hingga Sabtu depan. Yang ada cuma pembagian hasil nilai MID Structure kemarin. Hasilnya? Dari sekian soal yang tersedia, Ning punya beberapa jawaban yang salah. Kalau dikalkulasi nilainya masih bisa buat tersenyum. Namun, Ning masih belum puas. Lagi lagi soal KETIDAKTELITIAN Nining dalam mengerjakan soal ujian. Entah ini karena kebodohan atau kecorobohan. Ingin rasanya mengusut-ngusut kertas itu dan membuangnya ke suatu tempat.
Tapi, kalau dipikir-pikir seharusnya jangan Ning lakukan. Begitu begitu, itu adalah hasil pekerjaan Nining.
Nining harus menghargai usaha Ning sendiri, bukan?

Okelah. Hasil pembagian MID Structure masih bisa membuat hati Nining senang, cukup senang maksudnya. :'(
Kemudian, datang lagi pembagian hasil MID Listening Comprehension II.
Semua teman dan sahabat Ning memiliki hasil yang cukup membahagiakan.
Mereka yang sudah duluan dipanggil namanya dan melihat hasil MID mereka sudah senyum-senyum duluan. Dan Ning sendiri masih menunggu pemanggilan nama Nining yang ternyata ada di bagian terakhir. Oke. Nama Nining dipanggil. Pak dosen cuma senyum-senyum saja. Niningpun demikian. Ketika melihat hasilnya. Continue reading “Sebuah Kebodohan atau Ketidaktelitian?”