Month: November 2010

Berdiam diri di teras belakang membuat pikiranku sedikit tenang.

Entah mengapa semuanya seakan hilang.

Masalah.

Iya. Masalah itu hilang.

Tentunya untuk sementara waktu saja. Dan akan kembali lagi setelah aku harus mentok di kamar. Berkutat dengan buku-buku referensi untuk bahan MID dan tugas esok.

Semoga semuanya akan baik-baik saja.

Amin…

Pandanganku penuh dengan cahaya kecil di tengah lautan.

Banyak sekali kapal laut yang nongkrong, ditambah pula cahaya rumah-rumah penduduk di Pulau Makassar dan sekitarnya.

Semakin menyemarakkan indahnya malam ini.

Wah, ternyata aku bisa juga melihat awan.

Iya. Awan dan bintang di tengah langit gelap. Tapi, bulannya ke mana? Gak kelihatan.

Mungkin dia masih bersembunyi.

Mungkin saja.

Mmm.

Malam ini air laut begitu tenang.

Tenang sekali.

Tak ada suara gemuruh ombak.

Padahal aku ingin sekali mendengarnya.

Malam di akhir bulan November.

Membawa pada satu suasana yang sangat indah.

Ketenangan dalam cahaya yang terhampar di tengah lautan dan di atas langit.

Subhanallah.

Makasih Allah… 🙂

Semoga suatu saat nanti aku bisa seperti ini bersama orang yang aku sayangggg… Amin Ya Rabb… ^.^ harapananeh#

 

Kepada kamu,

Dengan penuh kebencian.

Aku benci jatuh cinta.

Aku benci merasa senang bertemu lagi dengan kamu, tersenyum malu-malu, dan menebak-nebak,

selalu menebak-nebak.

Aku benci deg-degan menunggu kamu online .

Dan di saat kamu muncul, aku akan tiduran tengkurap, bantal di bawah dagu,

lalu berpikir, tersenyum, dan berusaha mencari kalimat-kalimat lucu agar kamu, di seberang sana, bisa tertawa.

Karena, kata orang, cara mudah membuat orang suka denganmu adalah dengan membuatnya tertawa.

Mudah-mudahan itu benar.

Aku benci terkejut melihat SMS kamu nongol di inbox-ku dan aku benci kenapa aku harus memakan waktu begitu lama untuk membalasnya, menghapusnya, memikirkan kata demi kata.

Aku benci ketika jatuh cinta, semua detail yang aku ucapkan, katakan, kirimkan, tuliskan ke kamu menjadi penting,

seolah-olah harus tanpa cacat, atau aku bisa jadi kehilangan kamu.

Aku benci harus berada dalam posisi seperti itu.

Tapi, aku tidak bisa menawar, ya? Aku benci harus menerjemahkan isyarat-isyarat kamu itu.

Apakah pertanyaan kamu itu sekadar pancingan atau retorika atau pertanyaan biasa yang aku salah artikan dengan penuh percaya diri?

Apakah kepalamu yang kamu senderkan di bahuku kemarin hanya gesture biasa, atau ada maksud lain, atau aku yang-sekali lagi-salah mengartikan dengan penuh percaya diri?

Aku benci harus memikirkan kamu sebelum tidur dan merasakan sesuatu yang bergerak dari dalam dada, menjalar ke sekujur tubuh, dan aku merasa pasrah, gelisah.

Aku benci untuk berpikir aku bisa begini terus semalaman, tanpa harus tidur.

Cukup begini saja. Aku benci ketika kamu menempelkan kepalamu ke sisi kepalaku, saat kamu mencoba untuk melihat sesuatu di handycam yang sedang aku pegang.

Oh, aku benci kenapa ketika kepala kita bersentuhan, aku tidak bernapas, aku merasa canggung, aku ingin berlari jauh.

Aku benci aku harus sadar atas semua kecanggungan itu, tapi tidak bisa melakukan apa-apa.

Aku benci ketika logika aku bersuara dan mengingatkan, Hey! Ini hanya ketertarikan fisik semata, pada akhirnya kamu akan tahu, kalian berdua tidak punya anything in common, harus dimentahkan oleh hati yang berkata, Jangan hiraukan logikamu.

Aku benci harus mencari-cari kesalahan kecil yang ada di dalam diri kamu.

Kesalahan yang secara desperate aku cari dengan paksa karena aku benci untuk tahu bahwa kamu bisa saja sempurna, kamu bisa saja tanpa cela, dan aku, bisa saja benar-benar jatuh hati kepadamu.

Aku benci jatuh cinta, terutama kepada kamu.

Demi Tuhan, aku benci jatuh cinta kepada kamu.

Karena, di dalam perasaan menggebu-gebu ini; di balik semua rasa kangen, takut, canggung, yang bergumul di dalam dan meletup pelan-pelan aku takut sendirian.

 

http://radityadika.com/category/lagi-bener/page/3/

 

Gak bisa nahan diri untuk mau posting juga in this blog, setelah pertama posting di sini. Kata-kata cinta yang hampir buat gw muak. Hahaha. *kalo gitu ngapain diposting? #aneh. Cekidot…

 

Hei. Ini aku.

'Teman' kamu.

Bisa nyempatin waktu sedikiiiiiiitt aja untuk baca tulisan ini?

Bisa gak?

Ya. Ya. Ya.

Walaupun memang gak ada point yang berarti buat dibaca.

Aku sengaja nulis ini ke dalam blog 'rahasia'ku.

Blog yang belum terekspos oleh manusia lain selain aku.

Udah dibaca kan judul tulisan di atas?

Aku sayang kamu, Sombong.

Dan aku sayang kamu.

Tulisan ini adalah aku.

Karena aku dibatasi oleh lisan.

Lisan yang tak bisa aku lakukan.

Dulu...

Aku tidak begitu peka merasakan hal yang kamu alami,

seperti 'kata orang.'

Apa itu benar atau salah. Aku juga gak tahu. 

Karena aku belum pernah mendengar satu kata pun dari mulut Sombong.

Tapi, 'kata orang' sangat meyakinkan aku. 

Sehingga dengan kepercayaan diri 

yang hampir tidak muat lagi untuk ditampung,

aku harus tiba-tiba kangen sama Sombong,

aku harus tiba-tiba sayang sama Sombong,

aku harus tiba-tiba menangis karena Sombong,

dan aku harus tiba-tiba membunuh perasaan 

yang tak ada artinya ini perlahan-lahan.

Sekarang.

Aku tidak mau terlambat menyesal.

Aku tidak mau kesalahan yang sama.

Dan aku tidak mau ada ketidakjelasan.

Well,

Waktu berlalu dengan cepat.

Setahun lebih aku udah sayang sama Sombong.

Aku udah kangen sama Sombong.

Dan mungkin sekarang tiba saatnya 

aku harus mengaburkan rasa ini untuk Sombong,

bahkan aku rela harus meniadakan perasaan itu untuk selama-lamanya.

Sekarang.

Aaaahhh.

Lega rasanya telah menulis apa yang harusnya aku lakukan sejak dulu.

Terima kasih, Sombong... :)

Apa yang Akan Kamu Pilih?

Anak SMA yang sedang duduk di bangku kelas 3 atau kelas XII ini bisa disebut dengan anak yang ‘kebingungan’. Kebingungan di sini bukan tentang masalah pelajaran di sekolah yang membingungkan, melainkan kebingungan ketika tamat SMA, khususnya dalam pemilihan jurusan untuk melanjutkan studinya di tingkat pendidikan yang lebih tinggi, yaitu di tingkat universitas.

Mendekati hari H alias Ujian Nasional dan hari pelulusan, biasanya sekolah-sekolah sudah didatangi beberapa universitas yang mempromosikan universitasnya ataupun memberi kesempatan kepada para siswa untuk memiliki beasiswa dari universitas terkait. Banyak jurusan yang ditawarkan di dalamnya. Dan tak jarang saya menemukan masalah pada siswa itu sendiri, utamanya ketika menentukan pilihan jurusan pada universitas yang dituju.

Namun demikian, tak sedikit anak cerdas yang memilih untuk masuk di jurusan kesehatan alias fakultas kedokteran, saya dan teman-teman SMA menyebutnya sebagai pilihan sejuta umat. 🙂 Iya, karena itu fakta yang saya dapatkan di lapangan. Dan pada akhirnya, tak semua mampu menembus pilihan itu. Hanya ada sebagian saja. *Congrat buat teman-teman saya yang berhasil, walaupun terlambat. 🙂

Next, ada juga yang sudah jauh-jauh hari menyiapkan diri dalam pemilihan jurusann dan universitas yang dituju. Mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan ke depan, sehingga tidak menimbulkan keragu-raguan dalam memilih jurusan. Menurut saya, tindakan seperti ini merupakan suatu hal yang sebaiknya dilakukan bagi para siswa SMA Kelas 3 agar mampu mempersiapkan segalanya, mulai dari pemilihan jurusan dan pemikiran ‘ke mana setelah selesai kuliah?’. Istilahnya, semua sudah terencana.

Namun, di balik itu, kita dapat menemukan hal-hal di luar rencana, ada yang setelah kuliah bekerja di bidang yang bukan jurusannya ketika kuliah dulu. Semua itu tentunya balik lagi ke Yang di Atas, Yang Maha Mengatur. Sebaik-baik apapun rencana kita, jika Tuhan berkata lain, maka akan lain pula yang terjadi.

Oh, iya. Ada tambahan lagi. Masalah pemilihan jurusan antara keinginan siswa dan orang tua. Ini sering terjadi di kalangan anak didik. Ketika ingin melanjutkan pendidikannya, keinginan anak sering bertolak belakang dengan kemauan orang tua. Sebagai anak yang tidak mau dianggap sebagai anak durhaka karena tidak mematuhi perintah orang tua, dengan terpaksa memilih jurusan atas pilihan orang tuanya. Kadang anak merasa terbebani atas pilihan-pilihan itu. Tapi, apa boleh buat. 🙂 Ada juga anak yang berani bertolak belakang dengan keinginan orang tua. Bahkan mampu membuktikan kepada orang tuanya bahwa ia bisa berhasil dengan jurusan yang tidak direstui oleh orang tuanya itu.

Oleh karena itu, bagi yang merasa menjadi ‘anak ujian’ hari ini, baiknya dari jauh hari sudah dapat menentukan ke mana setelah tamat SMA. Entah dengan banyak bertanya dari berbagai pihak, mulai dari orang tua sendiri, teman ataupun kerabat yang tahu tentang jurusan yang dipilih, memilih jurusan bukan karena ikut-ikutan. Ada baiknya kita harus berkonsultasi dengan mereka. Di samping itu, lihat juga dengan peluang kerjanya. Dengan demikian, kita dapat meminimalisir penyesalan yang akan terjadi nanti.

Tetap semangat dan selalu ikhlas dalam menjalani hidup…!!! 🙂

Satu kata yang paling sering gw benci dan kenyataannya gw lakuin juga.

>>> T E R L A M B A T alias tidak ON TIME.

Iya. Hal yang paling gw benci. Amat sangat. -_-“

Gw rasa karena TERLAMBAT itu banyak ruginya daripada manfaatnya. Misalkan aja niyh.

–          Terlambat masuk kelas.

Resikonya:

1. gak dikasih masuk guru/dosen,
2. gak dikasih ikut pelajaran/mata kuliah, dan dicap ‘jelek’ sama guru/dosen,
3. ngos-ngosan karena harus lari-lari agar nyampe di kelas. Syukur-syukur kelasnya di lantai dasar, na kalau di lantai 2 atau 4, MAMPUSSS…!!! Enak kalo udah pake lift, kalo tangga biasa. Bisa dibayangkan kan betapa menderitanya orang yang terlambat itu… -_-“
4. keringetan karena harus lari marathon,
5. agak sedikit gak konsen karena kecapean.

Huaa. Pokoknya gak enak deh… Ingat waktu SMA, Masa-masa pengayaan di pagi hari yang sering ngebuat gw m teman2 terpaksa mentok di depan kelas, alias gak bisa masuk karena terlambat. Tak jarang, kelelahan kami karena berlari-larian, rela ngos-ngosan karena pengayaan Fisika yang kebetulan gurunya dikenal paling disiplin terbayar dengan angka ‘n o l‘ alias gak bisa masuk *sia-sia -_-”.

Yupp. Intinya sekarang, harus bisa menjadi yang lebih baik lagi. Jangan pernah mencoba untuk terlambat. Mencoba untuk DISIPLIN. Ning. Ingat, Ning…! DICIPLINE… :’( *Kok dilanggar terusss?

Dicipline kunci keberhasilan. Ok?

*ditulis ketika untuk pertama kalinya terlambat masuk kelas LISTENING COMPREHENSION I. -_-“ Huffttt…

Masalah selalu datang kapan saja dan di mana saja. Kita sebagai human being pastinya akan membutuhkan orang lain untuk men-share masalah yang kita hadapi and thanks God, I have a good friend that always gives me a help if I wanna ask a help to her. 🙂 Thanks, Harnal.

Sekedar info. Di bawah ini merupakan SMS Harnal yang nyasar, eh. eh.  maksudnya yang  dikirim Harnal ke nomer gw karena waktu itu lagi ada masalah yang rasanya sangat amat sulit untuk diselesaikan :'(

Yaaah, gw coba-coba muat di blog ini mudah-mudahan keterima sama teman-teman sekalian. -_- >> Cekidot…

“Dan kamu gak usah berterima kasih ma aku tapi bersyukurlah ma Allah karena aku hanya perantaranyaa aja dan kamu gak usah merasa malu segala, so setiap orang pasti punya masalah, namun jangan jadikan masalah sebagai sesuatu yang menakutkan tapi yakinilah dengan adanya masalah itu kita akan tau jati diri kita yang sesungguhnya , seperti apakah sebenarnya kita ini dan satu hal yang mesti kamu tau tidak selamanya kita akan bersama-sama terus dengan orang tua. Dari kejadian ini kamu akan tau apa sebenarnya hidup itu dan siapkan dirimu untuk kehidupannya karena ini baru permulaan dan kunci terbesar untuk menghadang semua itu, pertama hargailah ortuM, punya keyakinan, ikhlas, dan jangan tumbuhkan sifat pendendam dan terakhir,  berjuang karena hidup itu butuh perjuangan dan menjadi orang sukses itu tidak semudah apa yang kita bayangkan, jangan pernah merendahkan diri karena itu sama saja kamu kalah, selalu ada kemudahan selama kita ada kemauan untk berusaha mencari jalan keluarnya. Trus, kamu harus punya prinsip okey, cinta. Good luck yach.”

“Ya, betul itu kita harus memanfaatkan apa yang udah dikasih sama Allah untuk kita. Spt lagu D’MASIV gitu deh… syukuri apa yang ada karena hidup itu adalah anugerah.”

“Seperti apa yang telah aku katakan bahwa sebelum kita mendapatkan kebahagiaan kita akan dihadapkan dulu dengan cobaan ataupun ujian. Jika kita menghadapi cobaan itu dengan ikhlas, penuh semangat dan keyakinan maka kamu akan mendapatkan surprise. Namun, tidak mudah untuk mendapatkannya, kamu harus merasakan sakit, pedih, tersiksa dsb. Nah, inilah berkah dari kesabaran kamu dan kekuatan kamu selama ini. Semoga kamu lebih memaknai dari setiap peristiwa yang terjadi pada diri kamu sendiri  karena kejadian n peristiwa yang telah terjadi merupakan pengalaman, yang mana pengalaman tersebut akan menjadi guru terbesar dalam hidup kamu, baik sekarang maupun yang akan datang. Namun, pengalaman tersebut akan menjadi guru terbesar dalam hidup kita manakala kita mampu memaknai dari setiap tetesan2 air yang terkuras penuh tak berdaya di dalam dirimu. Namun, di balik ketidakberdayaan tsb terdapat kekuatan dan semangat untuk BANGKIT!”

“Pokoknya percaya ma kata hatimu karena kata hati itu gak pernah bohong. Lakukan apa yang membuatmu bisa merasa tenang dan yakin pada diri kamu sendiri selama itu membuat kamu merasa tenang dan nyaman. Key!!! Aku sangat senang karena kamu gak sedih lagi seperti yang kemarin2 tetap lakukan perubahan yang membuatmu menjadi lebih baik lagi. Pesan aku kalau kamu dapat masalah lagi usahakan jangan terpuruk dengan masalah itu. Tapi, carilah cara agar kamu sesegera mungkin keluar dari masalah itu. Jangan biarkan masalah merusak dan melemahkan kepercayaan diri kita untuk terus berkarya. Ok, cin?…”

The last SMS from you

“Pokoknya setelah peristiwa yang terjadi itu aku melihat perubahan yang besar di dalam diri kamu yaitu kamu menjadi sosok yang menghargai dan memperlihatkan jati diri kamu yang sesungguhnya, yakni ********. Pertahankan… Ok!!!”

*I don’t think that I will be like that. I just wanna be my self. But, thanks for your evaluation to me. I’ll try to keep it. 🙂

Once more again. Thank so much, Harnal. You are one of my friends that can help me in my sadness time.

First, I don’t know about this song, but my friend, Raghiel, tried to listen to me this song. She recommended me about this and I think it’s nice song as well as I like singing it. Maybe this song is representation of my heart to someone. 🙂 If you know it. *This is not time to talk more about love and someone. 🙂

Lyric Song…

You, do you remember me?
Like I remember you?
Do you spend your life
Going back in your mind to that time?

Cause I, I walk the streets alone
I hate being on my own
And everyone can see that I really fell
And I’m going through hell
Thinking about you with somebody else

Somebody wants you, somebody needs you
Somebody dreams about you every single night
Somebody can’t breathe, without you it’s lonely
Somebody hopes that one day you will see
That somebody’s me, that somebody’s me, yeah

How, how did we go wrong?
It was so good and now it’s gone
And I pray at night that our paths soon will cross
And what we hide isn’t lost
Cause you’re always right here in my thoughts

Somebody wants you, somebody needs you
Somebody dreams about you every single night
Somebody can’t breathe, without you it’s lonely
Somebody hopes that one day you will see
That somebody’s me, oh, yeah

You will always be in my life even if I’m not in your life
Cause you’re in my memory
You, will you remember me?
And before you set me free, oh, listen please

Somebody wants you, somebody needs you
Somebody dreams about you every single night
Somebody can’t breathe, without you it’s lonely
Somebody hopes that someday you will see
Somebody’s me, that somebody’s me
That somebody’s me, that somebody’s me, oh, yeah

 

Dec. 30^th 2009, Wednesday, 01.32 a.m

“I just watched the movie A Moment to Remember, one of Korean Movies. That movie was very absorbed me. It was interesting movie because it was romantic, tragic, happy, funny, everything. My tears came out from my eyes. Oh, no! It’s so sad. It was very sad, and it touched my heart. We are taught how love someone truly, although it will hurt us. We must be calm to face a problem. The most precious person for our live must leave us because a disease he gets and can bring a death. It saddens us. Try to keep faithful each other is very important to keep our relationship with someone we love. Those are lessons that I can get from the movie.”

 

Tepat tanggal 17 November 2010 umat Islam di Indonesia merayakan Hari Raya Qurban atau lebih dikenal dengan Hari Raya I’d Adha 1431 H. Lebaran ini juga sekaligus merupakan lebaran kedua setelah Hari Raya I’d Fitri 1431 H kemarin.

Masyarakat Kota Baubau sangat antusias dengan yang namanya LEBARAN. Semua sibuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk menyambut datangnya hari lebaran ini. Utamanya para ibu rumah tangga. Mereka bisa saja seharian di dapur hanya untuk menyiapkan makanan khas lebaran, contohnya saja Lapa-Lapa. Sekilas tentang Lapa-Lapa, Lapa-Lapa merupakan sejenis makanan yang masih bersaudara dengan ketupat dan buras. 🙂 Makanan ini telah menjadi makanan khas masyarakat di Pulau Buton pada umumnya.

Next, terlepas dari yang di atas tadi, sekarang gw beralih ke cerita tentang keluarga gw gimana kalo pada saat lebaran.

Continue reading “I’d Adha 1431 H. Love it!!!” →

Yup.

My house is My Palace. This sentence is true for me. I have a small house. I like the scenery in my house. Many people come in my house say that it is good and has beautiful scenery. But, I think it is ordinary. Hehehe.

Maybe I’ve told about my house in previous article. But, it’s no problem. This is my own blog. So, I can write everything I want although I must repeat it again…

I just uploaded a video in YouTube. It’s about the scenery from my house. This is one of my favorite parts in my house, in the porch. In front of the porch, there is an island, namely Pulau Makasar. It’s still Baubau City region. Every year in July, it’s always held Festival Perairan Pulau Makasar there (FPPM).

Check this out.

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=L4nTU96W3UY]